Tak terasa sudah hampir satu semester lamanya merantau dari Riau ke Semarang. Hingga sekarang aku masih merasa betah-betah aja tinggal di kota yang berjuluk Kota Lumpia ini dengan tujuan menuntut ilmu dan mengembangkan diri. Dulu sebelum memutuskan untuk berangkat ke sini, aku masih ragu-ragu dan takut untuk terbang ke Semarang.
Pasalnya, aku mengira bakal tidak betah dan merasa homesick pengin pulang cepat merindukan rumah. Tapi nyatanya, setelah enam bulan lamanya berkuliah di Universitas Diponegoro, ngekos di sekitaran Tembalang, dan mengelilingi Kota Semarang, ternyata Semarang tak seburuk yang aku pikirkan. Atau… apa karena aku yang berasal dari desa yang tidak sebagus Semarang, ya?
Bisa jadi. Salah satu yang bikin betah di Kota Semarang itu banyak hal yang tidak aku dapatkan ketika tinggal di desa. Ya, tidak bisa dipungkiri, aku tinggal di desa yang jauh banget dari perkotaan. Mau ke kota aja harus menempuh waktu satu sampai dua jam-an.
Aku sempat melakukan survey kecil-kecilan dan ternyata banyak teman-teman lain yang merasa nggak betah tinggal di Kota Semarang. Secara umum, mereka yang nggak betah di Semarang biasanya tinggal di kota-kota besar yang mana dari segi fasilitas dan kenyamanan itu jauh dari Semarang. “Semarang panas bos!” katanya.
Ya, setuju sih. Semarang itu panas banget, tapi lebih panasan tempat tinggalku: Riau.
Setelah aku pikir-pikir, ada beberapa hal yang bikin aku betah di Semarang ini. Dalam tulisan kali ini, aku bakal memaparkan phal-hal yang bikin aku betah tinggal di Semarang, terkhususnya Tembalang ya, apalagi aku ngekos di sini.
Pilihan Kuliner Serba Lengkap
Dulu ketika tinggal di desa, hanya bisa memantau di sosial media dan sedikit iri dengan orang kota. Mereka bisa dengan mudah dan cepatnya mendapatkan akses ke makanan-makanan kekinian dan lagi ngehits, sehingga bisa nyobain dan merasakan langsung sensasinya.
Jika tinggal di desa, aku harus menghadapi kenyataan bahwa perusahan-perusahaan makanan besar males banget buka cabang di sini. Selain populasinya yang dikit, daya belinya juga rendah, dan banyak kaum mendang mending seperti saya. Hehe.
Berbeda jika tinggal di kota seperti Semarang ini. Malah perusahaan-perusahaan makanan berbondong-bondong buka cabang bahkan ada beberapa cabang yang jaraknya hanya beberapa jengkal dari satu cabang ke cabang yang lain. Sebagai anak kos, tentunya hal ini bikin aku jadi betah karena punya banyak opsi buat makan apa dan bisa nyari yang termurah. Selain itu, pilihan kuliner yang serba lengkap juga bikin rasa penasaranku jadi segera terbayarkan.
Tapi di lain sisi, setelah nyobain makanannya ya biasa-biasa aja ternyata, dan…. bahkan kadang ada yang bikin aku nyesel udah nyobainnya.
Stres Kuliah? Pilihan Hiburan Banyak
Seperti yang pernah aku tulis sebelumnya, di Semarang kita bisa nemuin dengan mudahnya hiburan ketika stres dan pusing menghadapi perkuliahan. Mulai dari wisata, mall, hingga rekreasi ada di sini. Walaupun udah pernah nulis mengenai rekomendasi mall terlengkap di Semarang, jujur sebenarnya jenis hiburan yang aku sukai adalah berwisata ke alam.
Di Semarang sendiri, kamu bisa menemukan banyak pilihan wisata alam yang cocok untuk menghilangkan pusing dari tugas-tugas dan rutinitas perkuliahan. Aku sendiri biasanya harus menempuh jarak yang cukup jauh dari Tembalang untuk menikmati keindahan alam di Semarang, yaitu harus ke Bandungan.
Di Bandungan aku bisa menemukan banyak banget pilihan wisata alam yang indah-indah, seperti Umbul Sidomukti, Air Terjung (Curug) Tirtowening, dan masih banyak lagi.
Banyak Kesempatan Mencari “Cuan”
Sebenarnya nggak hanya di Semarang, di belahan bumi lainnya jika kita memiliki skill yang mumpuni peluang untuk mencari cuan semakin terbuka lebar. Namun, jika kita berada di kota besar seperti Semarang kesempatan yang ada menjadi lebih besar. Saya sendiri beberapa kali mendapatkan project di Semarang, baik itu dari relasi teman ataupun kakak tingkat. Lumayan banget loh, nambah jajan untuk anak kosan. Aku kemarin dapat job untuk promosikan bisnis kuliner dan job voice over.
Lagi Butuh Charge Iman? Kajian Sunnah Banyak!
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah yang telah memilihkanku masuk ke Perguruan Tinggi Negeri di Semarang ini. Selain kelebihan-kelebihan dari sisi duniawi seperti yang aku sebutkan di atas, dari segi agama, Kota Semarang terdapat banyak banget kajian sunnah yang bisa didatangi jika ingin menuntut ilmu syar’i. Kamu bisa membaca rekomendasi kajian Semarang di sini.
Demikianlah tulisan kali ini. Semoga bisa memberikan gambar untuk kamu yang ingin merantau atau berkuliah di Semarang.