Tips Meningkatkan Penjualan Pada Bisnis Fashion dan Kuliner – “Pada saat Anda menjadi konsumen Anda sendiri, dan Anda senang serta puas, maka bisnis Anda berjalan baik. Begitu pula sebaliknya, ketika Anda tidak puas, maka bisnis Anda perlu perbaikan.”
Akhir-akhir ini para pengusaha retail sedang menghadapi ujian berat. Penjualan mereka diperkirakan turun dari biasanya karena daya beli masyarakat yang rendah. Para Pelaku retail mengalami penuruan omzet hingga 56 persen pada musim lebaran kemarin, dibandingkan dari musim lebaran sebelumnya.
Omzet penjualan dan laba tentu saja adalah hasil akhir yang ingin dicapai oleh semua pelaku usaha. Jika omset turun, laba usaha pun akan ikut turun.
Masalahnya, untuk mendapatkan omzet penjualan yang tinggi bukanlah sebuah hal yang bisa serta-merta datang tanpa usaha apapun dari kita si empunya usaha.
Tentu ada langkah-langkah yang harus kita ambil sebagai konsekuensi dari target kita untuk mendapatkan omzet penjualan yang tinggi.
Tips Meningkatkan Omzet Penjualan bagi Bisnis Fashion
Cara yang harus kita tempuh sebenarnya adalah hal dasar yang memang seharusnya dilakukan oleh seorang pelaku usaha demi mempertahankan kelangsungan usaha kita. Berikut strateginya :
a. Rolling stock
Usahakan mengganti barang disply minimal seminggu 2 kali. Jangan membiarkan model-model pakaian di toko Kamu tidak up to date , ganti lah dengan model-model terbaru yang sedang menjadi trend. Cara ini memang sedikit rumit, namun bisa disiasati jika Kamu memiliki link koneksi yang baik dengan para pihak grosiran atau sering berbelanja ke pusat-pusat bisnis pakaian murah.
Baca juga: 5 Cara Memaksimalkan Instagram untuk Promosi Bisnis
Umumnya orang akan tertarik berkunjung ke sebuah toko pakaian adalah karena aneka model dan trend fashion terbaru yang ditemukan pelanggan pada toko Kamu. Jika modelnya sudah cukup lama dan ketinggalan zaman, maka konsumen umumnya tidak tertarik bahkan merasa bosan mengunjungi toko pakaian Kamu.
b. Memberi Discount
Banting harga dengan harga sekitar dan ganti produk yang sesuai harga, biar bagaimanapun harga menentukan kualitas. Sudah menjadi rahasia umum kalau konsumen kita lebih memilih barang murah dengan banyak varian
c. Bukalah lebih awal
Sekaligus mengamati keramaian konsumen di waktu kapan menentukan target untuk berpromosi.
d. Jualan Online
Strategi pemasaran bisnis pakaian yang saat ini banyak dilakukan orang adalah dengan memanfaatkan layanan internet. Toko fashion online saat ini telah cukup banyak kita temukan di internet. Jualan secara online memang mudah dan simpel dilakukan, asalkan Sahabat dapat memastikan kejujuran dan kejelasan dari konsumen yang memesan produk usaha Kamu. diharapkan dapat meningkatkan penjualan.
Tips Meningkatkan Omzet Penjualan bagi Bisnis Kuliner
a. Branding Menu
Buat semenarik mungkin. Buatlah menu special di hari atau moment tertentu . Pasanglah foto dan nama menu yang menarik di meja tamu pada hari atau moment tertentu. Strategi marketing yang satu ini cukup ampuh dalam memikat hati pengunjung gerai kuliner kamu. Di samping bisa meningkatkan penjualan atau omset , pembuatan menu special juga bisa membuat pelanggan kamu tidak bosan dengan menu yang itu-itu saja.
b. Amati kompetitor disekitar tempat usaha kamu
jIka ada makanan sejenis buat varian menu baru yang lebih menarik dari segi tampilan maupun rasa yang dapat memecah pilihan konsumen . Salah satu pendongkrak penjualan bisnis kuliner salah satunya adalah minum , Jualah berbagai jenis minuman.
c. Perbaikan harga
Harga yang tinggi tidak selalu dapat memberikan keuntungan yang besar jika hanya ada sedikit penjualan. Sebaliknya, harga yang murah bisa saja memberikan keuntungan signifikan jika penjualannya tinggi.
d. Atur kembali biaya dan strategi penjualan Kamu.
Cek kembali apakah ada biaya penjualan yang tidak efektif dilakukan selama ini. Ini terkait dengan strategi penjualan yang juga tidak efektif. Bagaimana bisa meningkatkan omset penjualan, jika strategi marketing tidak efektif?
Baca juga: Jasa Content Placement Murah & Terbaik di Handayat.com
Gunakan strategi penjualan yang fresh dalam rangka meningkatkan omset penjualan. Selalu lakukan evaluasi terhadap strategi tersebut, apakah efektif atau tidak. Cari tahu sebenarnya apa yang dibutuhkan dan penting bagi pelanggan Kamu. Lakukan survei, dan berikan kepada mereka yang diinginkan.
e. Jaga dengan baik pelanggan yang sudah ada
Alih-alih fokus mencari pelanggan baru, konsentrasilah pada menjaga dan mempertahankan pelanggan yang sudah Kamu miliki! Pastikan mereka selalu senang dengan layanan yang diberikan oleh Kamu. Selalu perhatikan kebutuhan, keluhan, dan keinginan mereka.
Ini sangat penting untuk selalu menjaga hubungan baik dengan pelanggan , dan sangat terkait dengan peningkatan omset penjualan serta keuntungan bisnis.
Klien yang senang dengan pelayanan yang kita berikan, akan menjadi loyal. Mereka akan membawa klien baru karena tertarik dengan pengalaman positif dari klien loyal tersebut.
Ini bisa menurunkan biaya marketing melalui word-of-mouth, dan pastinya akan menambah omset penjualan serta keuntungan bisnis.
f. Carilah mentoring bisnis
Memiliki seperangkat strategi bisnis baru, merupakan cara meningkatkan omset penjualan lebih lanjut, melalui mentoring bisnis.
Ini bisa dilakukan dengan berkumpul bersama dengan pebisnis-pebisnis lainnya sehingga Kamu juga mendapatkan inovasi baru dari strategi bisnis Anda.